Janda Ini Hamil Tanpa Hubungan Seks, Katanya Ada Angin Masuk ke Kemaluan

Siti Jainah (25) warga Kampung Gabungan Desa Sukapura Cidaun mengaku hamil dalam waktu singkat dan melahirkan bayi perempuan.(Foto:Istimewa)

CIANJUR – Seorang wanita berstatus janda hamil tanpa nikah. Siti Jainah (25) warga Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur itu, juga mengaku tak hubungan seks.

Warga Kampung Gabungan RT 02 RW 02 itu mengungkapkan, awalnya dia tengah tidur dalam posisi tengkurap.

Tak berselang lama, terasa ada hembusan angin yang masuk hingga rahimnya.

“Beberapa jam sebelum melahirkan perasaan saya ada yang masuk ke dalam rahim saya dan terasa sakit,” tutur dia, lewat sambungan telepon kepada Radar Cianjur.

Setelah itu, kata dia, selama 15 menit perutnya tiba-tiba buncit dan membesar. Setelah dua menit perutnya kembali rata dan besar lagi.

“Akhirnya perut saya merasakan mules dan langsung melahirkan seorang bayi berjenis kelamin perempuan,” kata Siti.

Informasi itupun berhembus kencang. Beberapa warga sekitar yang penasaran mendatangi kediaman Siti Jainah.

Mereka ingin mengetahui kebenaran mengenai kehamilan singkat yang viral melalui aplikasi berkirim pesan WhatsApp.

“Kalau proses haid saya normal sebulan sekali, makanya saya kaget tiba-tiba perut saya bisa langsung hamil dan melahirkan bayi, jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget, mungkin ini sudah takdir dari Allah Swt, yang terpenting saya serta dede bayi sehat,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Puskemas Cidaun H Eman Sulaeman mengatakan, mengenai adanya peristiwa salah seorang ibu yang melahirkan bayi, tanpa proses kehamilan sembilan bulan secara medis di luar nalar.

“Dalam dunia medis ada yang disebut cryptic pregnancy atau hamil samar, dimana si ibu tidak menyadari dirinya sedang hamil dan baru tau setelah tiba waktunya melahirkan, jadi hal ini merupakan hal yang sudah biasa terjadi, walaupun kasusnya tidak banyak,” terangnya.

Ia menambahkan, kehamilan yang tersembunyi itu bisa disebabkan dari bentuk organ tubuh dan riwayat KB yang dipakai. Sehingga proses kehamilannya tidak bisa terdeteksi.

“Adapun kabar yang beredar di kalangan masyatakat itu wajar, karena secara awam tidak mengetahui proses kehamilan, sedangkan diproses kehamilan itu ada beberapa tahapan, salah satunya proses kehamilan tersembunyi,” jelasnya.

“Setelah saya cek ke lokasi bersama pa Kapolsek serta pak camat, keadaan ibu dan bayinya dalam keadaan sehat, begitupun proses kelahiranya juga normal,” sambungnya.