Mumi Wanita Berusia 3.800 Tahun Ditemukan Masih Utuh, Saat Wajahnya Direkonstruksi Kecantikannya Mengejutkan
Mumi Wanita Berusia 3.800 Tahun Ditemukan Masih Utuh
Reporter : Sugi
Mumi wanita berwajah cantik ini sudah ada selama lebih dari 3.800 tahun, namun terlihat masih utuh. Seolah baru saja dikubur beberapa hari yang lalu. Kulitnya bahkan masih elastis.
Dream - Sebagai negara dengan sejarah panjang, China memiliki banyak misteri yang masih belum bisa dijelaskan oleh sains. Salah satunya adalah mumi Beauty of Loulan atau 'Putri Xiaohe' yang ditemukan di Xinjiang.
Mumi wanita berwajah cantik ini yang sudah ada selama lebih dari 3.800 tahun terlihat masih utuh. Seolah baru saja dikubur beberapa hari yang lalu. Kulitnya bahkan masih elastis.
Semua bermula pada tanggal 27 Maret 1909 ketika seorang penjelajah Swedia bernama Sven Hedin pergi ke China untuk menjelajahi dan menemukan reruntuhan kerajaan kuno Loulan di Xinjiang.
Pada bulan Desember 1909, Sven Hedin kembali datang ke Xinjiang dengan mempekerjakan lebih dari 10 orang untuk menggali dan menggali selama berhari-hari, mengambil banyak artefak berharga.
Dalam prosesnya, Sven Hedin menemukan sebuah makam misterius, di dalamnya terdapat mumi seorang wanita. Namun, karena saat itu tidak memiliki peralatan yang memadai, dia tidak bisa memindahkan peti mati tempat mumi disemayamkan.
Hingga akhirnya pada tahun 1980an, arkeolog China Mu Shunying dan timnya menemukan mumi Beauty of Loulan selama melakukan penjelajahan di sebuah area terpencil dekat danau kering Lop Nur yang berada di Jalur Sutra.
Pada saat itu, tidak ada yang pernah menginjakkan kaki di danau kering Lop Nur dalam 50 tahun terakhir, sehingga penjelajahan yang dilakukan Mu Shunying dan timnya sangat sulit dan berat.
Mobil mereka terjebak di pasir setidaknya 5 kali. Mereka juga menghadapi cuaca panas mendekati 40 derajat Celcius di siang hari, yang tiba-tiba bisa turun di bawah 0 derajat di malam hari.
Tidak sampai di situ saja, hembusan angin badai di Lop Nur begitu kuat dan kencang hingga bisa menerbangkan manusia. Namun pada hari ke-11, perjalanan mereka terbayarkan.
Mereka akhirnya menemukan sebuah makam kuno yang terhampar begitu saja di atas pasir gurun. Di dalam makam kuno itu terdapat mumi Beauty of Loulan yang mengejutkan dunia arkeologi dan sejarah.
Para arkeolog sangat terkejut melihat bahwa mumi Beauty of Loulan masih utuh setelah terbaring selama lebih dari 3.800 tahun.
Mumi berwarna coklat keemasan dengan kulit putih kemerahan itu masih elastis, bahkan terlihat pembuluh darah di bawahnya.
Fitur wajah Beauty of Loulan masih sangat jelas terlihat. Batang hidungnya tinggi, dagunya runcing, bibirnya kecil dan mungil.
Selain itu mumi cantik tersebut juga memiliki rongga mata yang dalam dengan bulu mata yang lentik dan rambut panjang yang disisir rapi.
Mumi Beauty of Loulan juga mengenakan pakaian wol kasar dan kulit domba. Dia mengenakan sepasang sepatu bot dari bulu domba di kakinya.
Yang sangat menarik dari mumi Beauty of Loulan ini adalah warna rambutnya tidak hitam seperti wanita Asia pada umumnya. Warna rambutnya pirang.
Menurut hasil otopsi, mumi Beauty of Loulan diduga meninggal pada usia sekitar 45 tahun, dan memiliki golongan darah O. Seluruh tubuhnya terpelihara dengan sangat baik, seperti baru saja dikubur. Benar-benar menakjubkan.
Namun, yang paling mengejutkan para ahli adalah kode genetik mumi Beauty of Loulan. Hasil analisis DNA menunjukkan bahwa dia adalah wanita blasteran antara dua ras Asia dan Eropa.
Seperti namanya, mumi cantik ini dulu tinggal di sebuah kerajaan kuno bernama Loulan. Kerajaan ini sudah ada sekitar abad ke-2 SM di wilayah timur Lop Nur, Xinjiang.
Loulan sendiri terletak di Jalur Sutra, dikelilingi oleh gurun, dan mengandung banyak misteri yang belum ditemukan hingga saat ini.
Menurut catatan sejarah, pada masa hidupnya Beauty of Loulan sangat terkenal. Banyak pangeran dan bangsawan di sekitar Loulan ingin menikahinya.
Pada tahun 1992, beberapa cendekiawan Jepang mencoba mengembalikan penampilan mumi Beauty of Loulan. Namun belum juga berhasil melakukannya.
Hingga tahun 2005, profesor Zhao Chengwen dari Chinese Criminal Police College, menerima tugas untuk merekonstruksi penampilan Beauty of Loulan.
Setelah melakukan banyak proses rontgen terhadap tengkorak, maka berdasarkan prinsip anatomi, antropologi dan pengetahuan medis, kecantikan mumi dari Loulan akhirnya terungkap dalam sebuah potret.
Dari potret itulah, Mumi Beauty of Loulan memang benar-benar pantas untuk menyandang predikat sebagai wanita cantik di masa hidupnya hingga jadi rebutan para bangsawan.
Dia memiliki wajah oval Asia dengan kecantikan Barat. Hidungnya mancung dengan mulut mungil dan mata dalam.
Beauty of Loulan juga memiliki lesung pipit dan tatapan yang tajam. Bahkan jika dibandingkan dengan standar kecantikan modern, dia masih lebih cantik.
Belum ada Komentar untuk "Mumi Wanita Berusia 3.800 Tahun Ditemukan Masih Utuh, Saat Wajahnya Direkonstruksi Kecantikannya Mengejutkan"
Posting Komentar